JURNAL PENDIDIKAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI

Abstract

Pendidikan merupakan bagian penting dari kehidupan manusia yang tak pernah bisa ditinggalkan. Pendidikan adalah transfer pengetahuan dan nilai. Pendidikan bertujuan untuk menyempurnakan kecerdasan-kecerdasan manusia yang secara potensi telah diberi oleh Allah SWT. Islam mengenal lembaga pendidikan atau pusat pendidikan sejak detik-detik awal diturunkannya wahyu kepada Nabi Muhammad SAW. Guru agung yang pertama yaitu Nabi Muhammad SAW adalah usaha secara sadar yang dilakukan oleh orang dewasa muslim yang bertakwa untuk mengarahkan dan membimbing pertumbuhan serta perkembangan fitrah (kemampuan dasar) anak didik melalui ajaran Islam ke arah titik maksimal pertumbuhan dan perkembangannya. Pendidikan Islam merupakan jalur strategis yang diharapkan dapat menyentuh seluruh aspek kehidupan. Karena pendidikan Islam merupakan media yang dapat mengantarkan umat Islam kedalam gerbang kemajuan. Dalam perjalanannya pendidikan seringkali dihadapkaan berbagai masalah baik ditinjau dari aspek sosial maupun dari aspek sikologis dimana peserta didik belajar. Hal ini sangat menarik untuk dikaji sebab diharapkan dari hasil ini akan menjadi sebagai alternatif sebuh tawaran konsep pendidikan khususnya manajemen pendidikan Islam. Salah satu lembaga pendidikan formal MI Sunan Gunung Jati Kota Malang dengan ciri metode pendidikannya ternyata mampu mentranformasi ilmu pengetahuan itu meskipun tidak mudah mengingat latar belakang siswa ditinjau dari aspek sosialnya. Tujuan penelitian ini adalah menawarkan gagasan atau ide dengan harapan para pelaku pendidikan khususnya para guru dapat dijadikan sebagai referensi dalam upaya menciptakan suasana belajar mengajar yang menyenangkan. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dan data yang diperoleh dengan teknik purposive sampling dengan cara wawancara, interaktif, dan analisa data. Secara konsep atau metode pembelajaran yang digunakan dilembaga tersebut adalah konsep pendidikan Islam Imam Abu Hanifah “ta’allamul adab qabla an tata’allamal ‘ilma” (mendahulukan belajar ilmu akhlaq/etika sebelum mempelajari ilmu pengetahuan), dengan harapan jika akhlaq atau perilaku sudah baik maka dengan sendirinya proses belajar mengajar akan berjalan dengan baik dan transformasi ilmu pengetahuan akan mudah diserap.

Keyword

Konsep Pemikiran Islam,Abu Hanifah,Minat Belajar
jurnaljp3

Tentang

Jurnal JP3 berisi artikel-artikel hasil penelitian mahasiswa STKIP PGRI LUMAJANG.

Jurnal JP3 dipublikasikan sebanyak dua kali setiap tahun oleh STKIP PGRI LUMAJANG.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi redaksi jurnal.

Arsip

Kontak